Bahan, Alat, Teknik Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda (Lengkap)

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan materi seputar bahan, alat, teknik menggambar flora, fauna, dan alam benda dalam mata pelajaran seni budaya kelas tujuh revisi terbaru. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang bahan, alat, teknik menggambar flora, fauna, dan alam benda dalam mata pelajaran seni budaya.

Bahan, Alat, Teknik Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda (Lengkap)
Gambar: freepik.com

Bahan dan Alat Menggambar

Seperti pada media pembelajaran yang lain, materi menggambar juga membutuhkan alat dan bahan untuk mencapai hasilnya. Alat dan bahan ini banyak jenis dan ragamnya. Adapun alat dan bahan yang dimaksud adalah sebagai berikut:

A. Alat Menggambar

Alat merupakan segala sesuatu yang dipergunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Dalam menggambar alat yang dibutuhkan adalah:

1. Pensil

Pensil dibedakan menjadi dua jenis, yaitu pensil dengan tanda “H” dan “B”. Pensil H memiliki sifat keras dan cocok digunakan untuk membuat garis yang tipis. Pensil B memiliki sifat lunak dan cocok digunakan untuk membuat garis tebal atau hitam pekat. Pensil H dan pensil B dibedakan dari segi tingkat kekerasan dan kepekatan hasilnya. Pensil H dan pensil B diberi tanda angka untuk membedakan jenisnya. Untuk pensil B, makin besar angkanya makin lunak sifatnya dan makin pekat hasil goresannya. Untuk pensil H, makin besar angkanya, makin keras sifatnya dan makin tipis hasil goresannya.

2. Pensil Warna

Pensil warna memiliki variasi yang banyak, dan dapat menghasilkan warna yang lembut. Peserta didik dapat menggunakan pensil warna untuk mewarnai objek gambar dengan cara gradasi, yaitu pemberian warna dari warna terang menuju warna gelap, atau sebaliknya. Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna.

3. Penghapus

Penghapus digunakan untuk menghapus atau menghilangkan bagian-bagian yang tidak digunakan dalam gambar. Penghapus adalah alat kedua yang dibutuhkan dalam menggambar. Jika terjadi kesalahan dalam menggambar, kita dapat menggunakan penghapus untuk menghilangkan sketsa atau goresan yang tidak dibutuhkan.

4. Penggaris dan Jangka

Penggaris digunakan sebagai alat ukur panjang, sedangkan jangka biasanya digunakan untuk menggambar bidang lengkung/lingkaran. e. Kuas Kuas memiliki fungsi mengoleskan tinta dan mengisi bidang gambar yang luas, atau untuk membuat outline yang lebih ekspresif daripada dengan pena biasa.

5. Pena celup

Pena celup adalah jenis pena yang dicelupkan ke dalam tinta. Garis yang dihasilkan pena ini biasanya jauh lebih ekspresif daripada menggunakan alat lainnya.

6. Tinta

Tinta diperlukan sebagai pelengkap pena celup dan kuas, sebagai isi untuk dipoleskan pada bidang gambar yang luas dan membutuhan pewarnaan blok, atau untuk membuat outline (garis luar).

7. Krayon

Bentuk krayon ada dua jenis yaitu dalam bentuk pensil dan batangan. Kedua jenis bentuk krayon ada yang berbahan lunak dan keras. Krayon dengan bahan lunak tidak banyak mengandung minyak sehingga dapat dibaurkan dengan menggunakan tangan. Kesan warna yang dihasilkan dari kedua jenis krayon ini dapat menimbulkan kesan lembut maupun cerah.

8. Bolpoin

Selain digunakan untuk menulis bolpoin juga dapat digunakan untuk menggambar. Gambar yang dihasilkan memiliki karakter yang kuat dan umumnya berupa arsiran.

9. Cat Air

Bentuk cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Pada bentuk tube menggunakan palet sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan.

B. Bahan Menggambar

Bahan merupakan suatu benda yang harus ada dalam pembuatan karya gambar. Biasanya bahan yang utama dalam menggambar adalah kertas gambar atau buku gambar.

a. Kertas (buku gambar)

Kertas merupakan bahan utama yang digunakan dalam membubuhkan dan menorehkan pensil ataupun pewarna yang akan dibuat. Menggambar pada dasarnya membutuhkan kertas yang berwarna netral (putih, abu-abu, atau coklat) dan dapat menyerap atau mengikat bahan pewarna. Kertas gambar yang dapat digunakan dengan berbagai alat gambar misalnya kertas Padalarang. Pastel khususnya memerlukan kertas dengan permukaan agak kasar, misalnya kertas karton.

b. Kanvas

Kanvas adalah kain yang berlapis cat campur lem, merupakan kain kanvas terbuat dari yang kain tipis sampai kain tebal dan kuat. Bahan ini dipergunakan untuk membuat layar dan terutama dasar lukisan. Seorang seniman sebelum melukis membentang kain kanvas di atas kayu bentang (spanram).

c. Mural

Mural adalah cara menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau permukaan luas yang bersifat permanen lainnya. Berbeda dengan grafiti yang lebih menekankan hanya pada isi tulisan dan kebanyakan dibuat dengan cat semprot maka mural tidak demikian, mural lebih bebas dan dapat menggunakan media cat tembok atau cat kayu bahkan cat atau pewarna apapun juga seperti kapur tulis atau alat lain yang dapat menghasilkan gambar.

d. Aplikasi Grafis

Program aplikasi grafis adalah program yang dirancang sedemikian rupa untuk memembantu pengguna dalam mengorganisir bahkan merekayasa gambar/ karya seni dalam wujud 2D/3D. Tergolong visual dalam bentuk digital.