Gemar Beramal Shalih dan Berbaik Sangka kepada Sesama - Agama Islam

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas delapan materi pokok pembelajaran gemar beramal shalih dan berbaik sangka kepada sesama. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas delapan materi pokok pembelajaran gemar beramal shalih dan berbaik sangka kepada sesama. Dan harapannya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami materi seputar materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas delapan materi pokok pembelajaran gemar beramal shalih dan berbaik sangka kepada sesama.

Gemar Beramal Shalih dan Berbaik Sangka kepada Sesama - Agama Islam

Berbuat baik pada hakikatnya kebaikan itu akan kembali kepada diri kita sendiri. 

Membaca Q.S. Al-Asr/103:1-3

Artinya: Demi masa (1) Sungguh, manusia berada dalam kerugian (2), kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kesabaran (Q.S. Al-Asr/103:1-3).

Membaca Q.S. An-Nahl/16:97 

Artinya: Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan kami berikan kepada kepadanya kehidupan yang baik dan akan kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan (Q.S. An- Nahl/16:97).

Membaca Q.S. Al-Hujurat/49:12

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlah ada diantara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertaqwalah kepada Allah, sungguh Allah Maha Penerima taubat, Maha penyayang.

Membaca Hadits tentang Amal Shalih

Abudullah bin Amr r.a. berkata, Rasulullah saw. bukanlah orang yang suka mengucapkan kata kotor, bahkan beliau bersabda: Orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik akhlaknya. (H.R. Bukhari dan Muslim).

Membaca Hadits tentang Berbaik Sangka

Abu Hurairah r.a. berkata, Rasulullah saw. bersabda: "Jauhilah sifat prasangka karena sifat itu adalah sedusta-dusta pembicaraan. Dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan, memata-matai, janganlah kamu saling mendengki, janganlah kamu belakang membelakangi, dan jangan kamu saling membenci. Dan hendaklah kamu semua menjadi hamba-hamba Allah yang bersaudara." (H.R. Bukhari).

Kandungan Q.S. Al-Asr/103:1-3

  1. Apa yang dialami manusia dalam satu masa, baik senang atau susah, miskin atau kaya dll menunjukkan bahwa alam ini ada penciptanya dan pengaturnya yaitu Allah swt.
  2. Mannusia akan merugi jika tidak menggunakan waktu dengan baik.
  3. Orang yang tidak merugi: orang yang beriman, beramal shalih dan saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.

Kandungan Q.S. An-Nahl/16/97

  1. Allah menjanjikan kehidupan bahagia di dunia dan di akhirat bagi orang yang beramal shalih baik laki-laki atau perempuan.
  2. Orang beriman meyakini bahwa rezeko datangnya dari Allah swt.
  3. Orang yang beriman berkeyakinan bahwa rezeki datangnya dari Allah swt.
  4. Orang yang beriman berkeyakinan bahwa balasan di akhirat adalah balasan yang paling besar dari Allah swt. dan diidam-idamkan oleh mereka.

Kandungan Q.S. Al-Hujurat/49:12

  1. Seorang mu'min dilarang untuk berburuk sangka kepada sesama manusia karena orang yang berburuk sangka akan mendapatkan dosa.
  2. Seorang mu'min dilarang menggunjing satu sama lain.
  3. Jika seorang mu'min saling menggunjing, maka ibarat memakan daging saudaranya sendiri yang sudah mati.

 Kandungan Hadits tentang Beramal Shalih

  1. Larangan untuk berkata kotor dan perbuatan tercela.
  2. Rasulullah saw. memerintahkan kepada kita untuk berbuat dengan perbuatan terpuji atau berakhlak dengan akhlak mulia.
  3. Rasulullah saw. memberi isyarat bahwa yang terbaik di antara orang-orang mu'min adalah yang terbaik akhlaknya.

Kandungan Hadits tentang Berbaik Sangka

  1. Allah menyerukan kepada orang yang beriman agar menjauhi prasangka buruk.
  2. Prasangka buruk akan menyebabkan timbulnya sikap negatif.
  3. Pentingnya prasangka baik.
  4. Pentingnya rasa persaudaraan antarsesama.

Perilaku Gemar Beramal Shalih

  1. Beramal shalih terhadap Allah adalah ibadah.
  2. Beramal shalih terhadap sesama manusia dan makhluk; berarti menjalankan hak dan kewajiban dalam kehidupan antarsesama manusia dan makhluk, misalnya tenggang rasa, ramah, menjaga kelestarian dan lain-lain.

Contoh Amal Shalih

  • Melaksanakan perintah-perintah Allah.
  • Patuh dan taat kepada guru.
  • Membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan.
  • Memberikan tempat duduk untuk nenek, kakek tua, perempuan yang tidak mendapatkan tempat duduk.
  • Memberikan santunan terhadap fakir miskin ikut kerja bakti.
  • Menyumbangkan dana bagi pembangunan masjid.
  • Mendonorkan darah untuk orang lain.

Perilaku Berbaik Sangka

  • Husnuzza; berbaik sangka.
  • Lawan husnuzzan; suuzzan; berburuk sangka.
  • Berbaik sangka merupakan bisikan jiwa yang mampu mendorong seseorang untuk diwujudkan melalui perilaku, bisa berwujud ucapan ataupun perbuatan.
  • Husnuzzan; sikap terpuji yang mendorong pemiliknya untuk berbuat, bersikap, dan bertutur kata yang baik dan bermanfaat.
  • Husnuzzan merupakan akhlak terpuji.
  • Suuzzan merupakan akhlak tercela.

Perilaku Berbaik Sangka

1. Husnuzzan kepada Allah swt. dan sabar menghadapi cobaannya
  • Senantiasa taat kepada Allah swt.
  • Memperbaiki ibadah dan amal shalih.
  • Bersyukur atas nikmat yang telah dilimpahkan.
  • Bersabar dan iklas apabila mendapatkan ujian serta cobaan.
  • Menyakini sepenuh hati bahwa dibalik penderitaan terdapat hikmah yang agung.
2. Husnuzzan kepada diri sendiri
  •  Selalu gigih dan optimis; sikap teguh pendirian, tabah, dan tidak mudah menyerah untuk meraih cita-citanya.
  • Selalu berinisiatif; membuat sesuatu yang sifatnya produktif.
3. Husnuzzan kepada sesama manusia
  • Mempererat hubungan persaudaraan.
  • Merasa senang melihat kebahagiaan orang lain.
  • Menghindari manusia dari perpecahan antara satu dengan yang lain.
  • Dapat membersihkan hati dari titik hitam dan mencegah perkara mungkar di hati.
  • Hubungan persahabatan dan persaudaraan menjadi lebih baik.
  • Menghindarkan diri dari penyesalan dalam hubungan dengan sesama manusia karena menuduh tanpa bukti yang kuat.