Kumpulan 4+ Ketetapan Konsili Suci Agama Katolik

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan kumpulan beberapa ketetapan konsili suci dalam agama Katolik. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang kumpulan beberapa ketetapan konsili suci dalam agama Katolik. Dan harapannya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami kumpulan beberapa ketetapan konsili suci dalam agama Katolik.

Kumpulan 4+ Ketetapan Konsili Suci Agama Katolik

Bunda Gereja sangat mengiginkan, supaya semua orang beriman dibimbing ke arah keikut-sertaan yang sepenuhnya, sadar dan aktif dalam perayaan-perayaan Liturgi. Keiukut-sertaan seperti itu dituntut oleh hakekat Liturgi sendiri, dan berdasarkan Baptismerupakan hak serta kewajiban Umat kristiani sebagai "bangsa terpilih, imamat rajawali, bangsa yang kudus, Umat kepunyaan Allah sendiri" (1Pterus 2:9; lih. 2:4-5).

Dalam pembaharuan dan pengembangan Liturgi suci keiutsertaan segenap Umat secara penuh dan akitf itu perlu beroleh perhatian yang terbesar. Sebab bagi kaum beriman merupakan sumber utama yang tidak tergantikan, untuk menimba semangat kristiani yang sejati. Maka dari itu dalam seluruh kegianatn pastoral mereka para gembala jiwa harus mengusahakannya dengan rajin melalui pendidikan yang perlunya. Akan tetapi supaya itu tercapa tiada harapan lain kecuali bahwa lebih dahulu para gembala jiwa sendiri secara mendalam diresapi semangat dan daya Liturgi, serta menjadi mahir untuk memberi pendidikan Liturgi. Oleh karena itu sangat perlulah bahwa pertama-tama pendidikan Liturgi klerus dimantapkan. Maka Konsili suci memutuskan ketetapan-ketetapan berikut.

Pembinaan para dosen Liturgi

Para dosen, yang ditugaskan untuk mengajarkan mata kuliah Liturgi di seminari-seminari, rumah-rumah pendidikan dengan sungguh-sungguh di lembaga-lembaga yang secara istimewa diperuntukkan bagi tujuan itu, untuk menunaikan tugas mereka.

Pendidikan Liturgi Kuam Rohaniwan

Dimana seminari-seminari dan di rumah-rumah pendidikan para religius mata kuliah Liturgi harus dipandang sebagai mata kuliah wajib dan penting, sedangkan di fakultas-fakultas teologi sebagai salah satu mata kuliah utama. Maka kuliah Liturgi hendaknya diajarkan dari segi teologi sebagai salah satu mata kuliah utama. Mata kuliah Liturgi hendaknya diajarkan dari segi teologi dan sejarah maupun dari segi hidup rohani, pastoral dan hukum. Selain itu hendaklah para dosen mata kuliah lain-lainnya, terutama teologi dogmatis, Kitab Suci, teologihidup rohani dan pastoral, dengan bertolak dari persyaratan instrinsik masing-masing pokok bahasan, menguraikan misteri Kristus dan sejarah keselamatan sedemikian rupa, sehingga jelas-jelas nampak hubungannya dengan Liturgi dan keterpaduan pembinaan imam.

Hendaklah para rohaniwan di seminari-seminari maupun di rumah-rumah religius, mendapat pembinaan liturgis demi hidup rohani mereka, baik melalui bimbingan yang memadai untuk memahami upacara-upacara suci dan ikut serta dengan sepenuh hati, maupun dengan merayakan misteri-misteri suci sendiri, pun juga melalui ulah kesalehan lainnya yang diresapi oleh semangat Liturgi. Begitu pula hendaklah mereka belajar mematuhi hukum-hukum Liturgi, sehingga kehidupan di seminari-seminari dan tarekat-tarekat religius dirasuki semangat Liturgi secara mendalam.

Hendaklah para imam baik diosesan maupun religius, yang sudah berkarya di kebun anggur Tuhan, dibantu dengan segala upaya yang memadai, supaya mereka semakin mendalam memahami apa yang mereka laksanakan dalam pelayanan-pelayanan suci, menghayati hidup liturgis, dan menyalurkan kepada Umat beriman yang dipercyakan ke pada mereka.

Pembinaan Liturgis Kaum Beriman

Hendaklah para gembala jiwa dengan tekun dan sabar mengusahakan pembinaan Liturgi kaum beriman serta keikut-sertaan mereka secara aktif, baik lahir maupun batin, sesuai dengan umur, situasi, corak hidup dan taraf perkembangan religius mereka. Dengan demikian mereka menunaikan salah satu tugas utama pembagi misteri-misteri Allah yang setia. Dalam hal ini hendaklah mereka membimbing kawanan mereka bukan saja dengan kata-kata, melainkan juga dengan teladan.

Saran-saran audio-visual dan perayaan Liturgi

Siaran-siaran upacara suci melalui radio dan televisi, terutama bila meliput perayaan Ekaristi, hendaklah berlangsung dengan bijak dan penuh hormat, di bawah bimbingan dan tanggung jawab seorang ahli, yang ditunjuk oleh para Uskup untuk tugas itu.