searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan pengertian, penyebab, gejala, dan cara meredakan/mengobati sakit gigi. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu Anda dalam mencari referensi tentang pengertian, penyebab, gejala, dan cara meredakan/mengobati sakit gigi. Dan harapannya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi pemulihan kesehatan sakit gigi Anda yang selalu menyiksa.
www.searchpengertian.com
A. Pengertian Sakit Gigi
Sakit gigi adalah kondisi muncul rasa nyeri di dalam atau di sekitar gigi dan rahang. Tingkat keparahan nyeri tersebut bisa bervariasi, mulai dari ringan berat. Sakit gigi bisa terasa secara terus- menerus, bisa juga hilang timbul. Sering kali sakit gigi adalah gejala dari penyakit pada gigi atau gusi. Namun pada kasus tertentu, sakit gigi dapat menjadi tanda adanya penyakit pada bagian tubuh yang lain yang menimbulkan nyeri yang menjalar ke sekitar gigi. Contohnya serangan jantung dan gangguan saraf di wajah. Walau pun umumnya sakit gigi tidak mengancam nyawa, namun sebaiknya segera diperiksakan ke dokter dan diobati, karena bisa saja disebabkan oleh hal yang berbahaya, seperti pembusukan gigi atau serangan jantung dan masih banyak penyakit lainnya yang bisa ditimbulkan.
B. Penyebab Sakit Gigi
Di bawah ini adalah beberapa penyebab terjadinya sakit gigi yang sering Anda alami dan sangat mengganggu aktivitas kita baik siang maupun malam. Adapun beberapa penyebab sakit gigi tersebut adalah sebagai berikut.
- Kebiasaan menggeretakan gigi
- Permasalahan pada kawat gigi
- Pembusukan gigi
- Gigi bungsu yang tumbuh tidak normal
- Muncul nanah di gigi
- Peradangan atau infeksi pada gigi atau gusi
- Gigi tanggal
- Gigi patah
- Tumbuh gigi
- Gigi berlubang
- Tambalan gigi yang rusak
Tingkat keparahan sakit gigi sangat beragam, mulai dari nyeri yang ringan dan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, hingga nyeri yang parah dan tak tertahankan. Rasa nyerinya sendiri dapat terasa berdenyut atau seperti ditusuk-tusuk. Selain rasa nyeri, sakit gigi dapat disertai dengan pembengkakan pada gusi, sakit kepala, dan demam. Adapun gejala-gelaja yang disebabkan oleh sakit gigi adalah sebagai berikut.
- Nyeri telinga
- Sulit dan sakit saat membuka mulut
- Sesak napas
- Sulit menelan
- Nyeri saat menguyah
- Bau busuk di dalam mulut
Jika mengalami sakit gigi, sebaiknya segera temui dokter gigi untuk mencari tahu penyebabnya, sehingga dapat diobati dengan tepat. Namun sebelumnya. ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan di rumah untuk meredakan sakit gigi, antara lain sebagai berikut.
- Minum paracetamol untuk meredakan nyeri. Gunakan sesuai dengan petunjuk yang tertera pada kemasan obatnya.
- Mengompres pipi dengan kompres dingin apabila sakit gigi disebabkan oleh cedera.
- Berkumur dengan obat kumur antiseptik.
- Berkumur dengan air hangat.
- Membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi.
Pengobatan untuk sakit gigi tergantung kepada penyebab yang menimbulkannya. Untuk lebih jelasnya silakan Anda menyimak penjelasannya di bawah ini. Adapun pengobatan sakit gigi yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut.
- Dokter akan melakukan tambal gigi jika sakit gigi disebabkan oleh gigi berlubang. Bila gigi yang berlubang sudah mengalami pembusukan, dokter gigi akan membersihkan dan mensterilkannya terlebih dahulu sebelum ditambal.
- Dokter akan melakukan penambalan ulang jika sakit gigi disebabkan oleh kerusakan pada tambalan sebelumnya.
- Dokter akan melakukan perawatan saluran akar gigi (root canal) jika akar gigi terinfeksi.
- Dokter akan melakukan cabut gigi jika cara-cara pengobatan di atas tidak berhasil menyembuhkan sakit gigi. Cabut gigi juga akan dilakukan bila sakit gigi diakibatkan oleh masalah pertumbuhan gigi bungsu.
- Untuk mengatasi sakit gigi yang disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter akan memberikan antibiotik.
Ada kata bijak mengatakan mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Oleh karena itu, meski gigi Anda saat ini masih sehat. Mulailah melakukan langkah-langkah berikut ini untuk mencegah besar kemungkinan terserang penyakit sakit gigi.
- Berhenti merokok.
- Rutin memeriksakan gigi ke dokter gigi (setiap 6 bulan).
- Membatasi mengonsumsi makanan atau minuman yang manis, misalnya coklat, kue, dan berbagai permen.
- Membersihkan gigi di sela-sela dengan benang gigi (dental floss).
- Menyikat gigi dua kali sehari menggunakan pasta gigi yang mengandung fluride.