Pengertian Menendang Bola | Teknik Dasar Menendang atau Mengontrol Bola

Menendang bola adalah mendorong bola dengan salah satu bagian kaki yang membutuhakan kekuatan, kecepatan, dan ketepatan. Tujuan melakukan tendangan adalah untuk memberikan passing/umpan kepada kawan, menembak ke gawang lawan (membuat gol), tembakan perbersihan dari belakang, dan untuk tendangan khusus (penalti, tendangan sudut, dan tendangan bebas). Berikut ini adalah cara menendang bola dilihat dari caranya.

Pengertian Menendang Bola | Teknik Dasar Menendang atau Mengontrol Bola

TEKNIK DASAR MENENDANG BOLA

1. Menendang bola dengan kaki sebelah dalam (kaki kanan atau kaki kiri)

Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut.
  1. Kaki tumpu berada di sebelah bola (samping bola).
  2. Berat badan pada kaki tumpu dan tidak kaku, selanjutnya mata melihat bola.
  3. Kaki yang digunakan untuk menendang diayunkan ke arah tujuan bola dengan ujung kaki ditarik (ayunan) membentuk sudut 90 derajat dengan kaki tumpu.
  4. Tangan membentang ke samping untuk menjaga keseimbangan tubuh.
  5. Bola di tendang pada bagian tengah-tengah bola, bagian kaki yang menyentuh bola adalah tengah-tengah kaki bagian dalam.
Perlu diperhatikan untuk kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan:
  • Kaki tidak membentuk sudut, sehingga bola bisa lolos dari bawah kaki
  • Mata tidak melihat bola
  • Bola dikontrol di depan kaki tumpu (bola bisa lepas atau memantul ke atas).
2. Menendang bola dengan kura-kura kaki (punggung kaki)

Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut.
  1. Kaki tumpu diletakkan di samping belakang bola
  2. Kaki tendang diayun dari belakang, tenaga datang mulai dari paha.
  3. Kaki menyentuh bola adalah daerah batas antara kaki depan dengan kaki bagian dalam.
  4. Tangan direntangkan ke samping untuk keseimbangan, mata melihat pada bola.
  5. Setelah menendang, kaki tendang sesaat masih terus mengikuti gerakan (followthrough).
 3. Menendang bola dengan kaki sebelah luar (efek)
Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut.
  1. Kaki tumpu berada sedikit jauh dari bola, mata melihat bola dan tangan terbuka.
  2. Kaki yang digunakan untuk menendang menyentuh (memberikan tenaga kepada bola) tidak ditengah-tengah, tetapi di samping.
  3. Gerakan kaki tendang terutama dari sendi lutut.
  4. Mata melihat ke bola
  5. Setelah menendang, kaki tendang sesaat masih terus mengikuti gerakan (followthrouhgh).
TEKNIK DASAR MENGONTROL/MENAHAN BOLA

Dilihat dari segi caranya, menahan/mengontrol bola dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

1. Mengontrol bola dengan telapak kaki 

Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut
  1. Berat badan diletakkan di atas kaki tumpu. tangan dibuka, dan mata melihat bola.
  2. Jika bola datangnya mendatar, kaki penahan dujulurkan ke depan menyambut bola.
  3. Tumit kaki penahan diturunkan ke bawah, sedangkan ujung kaki menghadap ke atas. Bola dikurung antara telapak kaki dengan tanah.
  4. Kalau bola datangnya dari udara, waktu untuk menyentuh bola yaitu pada saat bola belum menyentuh tanah. Bola disentuh sedikit di atas tengah lingkaran.
2. Mengontrol bola dengan kaki sebelah dalam

Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut.
  1. Pandangan mata ke arah datangnya bola.
  2. Badan condong sedikit ke arah datangnya bola.
  3. Berat badan berada di atas kaki tumpu.
  4. Lutut dan kaki yang akan menahan bola, bengkok sedikit ke arah luar.
  5. Pada saat kontak dengan bola, kaki penahan diangkat sedikit dari tanah.
  6. Kaki bagian dalam dan kaki penahan sedikit menghadap ke tanah dan mengurung bola antara kaki dan tanah.
3. Mengontrol bola dengan kaki sebelah luar
Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut.
  1. Berat badan di atas kaki tumpu, bola dikontrol di depan kaki tumpu, tangan dibuka, mata melihat bola.
  2. Kaki untuk menahan, ujung kaki ditarik dan seluruh kaki depan poros lutut membentuk sudut dengan tanah, bola dikontrol sewaktu hendak mental kembali ke udara dengan kaki sebelah luar dan mengenai sedikit atas tengah lingkaran.
4. Mengontrol bola dengan perut

Cara melaksanakannya adalah sebagai berikut
  1. Pandangan mata ke arah bola.
  2. Badan ats dibungkukkan ke depan, tangan dibuka, sedangkan perut dengan otot-otot perut ditarik an dikencangkan, sehingga membentuk rongga untuk menerima bola yang akan datang (harus dilakukan dengan berhati-hati).
  3. Tumit diangkat sedikit ketika menahan bola bergulir.
  4. Bola yang di terima diusahakan jatuh ke tanah untuk dikontrol dan bisa langsung dimainkan.
5. Mengontrol bola dengan dada
Cara melaksanakannya  adalah sebagai berikut.
  1. Pandangan mata ke arah datangnya bola.
  2. Badan condong sedikit ke belakang mulai dari lutut.
  3. Mengontrol dengan dada dilakukan dengan membuka tangan ke samping, dada dikembangkan dan bola di terima dengan tengah-tengah dada, bukan jatuh pada tulang rusuk (berbahaya). Sewaktu bola menyentuh dada, dada ditarik mengikuti bola, sehingga bola jatuh ke bawah (tidak memantul kembali)
6. Mengontrol bola dengan kepala
 Mengontrol bola dengan kepala dilakukan dengan cara bola yang datang pada saat sampai di kaki (menyentuh), maka kepala dan badan atas ditarik ke belakang mengikuti jalan bola, sehigga bola tidak memantul ke udara, tetapi jatuh ke tanah untuk dikontrol atau dimainkan kembali.