Produk Kerajinan dari Bahan Alam | Prakarya Kelas 9 Semester 1 Revisi

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan materi tentang produk kerajinan dari bahan alam dalam pembelajaran prakarya kelas 9 semester 1 revisi. Kiranya apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang produk kerajinan dari bahan alam dalam pembelajaran prakarya. Dan selanjutnya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami produk kerajinan dari bahan alam dalam pembelajaran prakarya.

Produk Kerajinan dari Baha Alam | Prakarya Kelas 9 Semester 1 Revisi
www.searchpengertian.com

Sifat Kerajinan dari Bahan Kayu, Bambu, Rotan, dan Tempurung Kelapa

Sifat-sifat bahan alam memiliki sifat fisik, sifat mekanik, dan sifat kimia. Pengolahan bahan untuk dibuat kerajinan harus memerhatikan karakteristik bahan agar menghasilkan produk yang baikm efisien, dan berkualitas. Bahan alam dapat berupa kayu, bambu, rotan, dan tempurung kelapa. Perhatikan gambar di berikut ini.

Berkarya Kerajinan dari Bahan Kayu, Rotan, Bambu, dan Tempurung Kelapa

Tahapan memproduksi kerajinan dari bahan kayu, rotan, bambu, dan tempurung kelapa adalah pembuatan desain, produksi, dan finishing. Beberapa contoh kerajinan dari bahan kayu, rotan, bambu, dan tempurung kelapa bersifat fungsional dan hias. Pembuatan desain bisa terinspirasi dari material yang telah ada untuk diubah bentuknya. Perhatikan langkah-langkah di bawah ini untuk lebih jelasnya.

Membuat Gantungan Baju

  • Ranjang desain dan ornamen kotak gantungan baju pada kertas.
  • Potong papan kayu sesuai ukuran yang diinginkan.
  • Tempelkan kertas yang sudah ada desainnya pada permukaan papan dengan lem.
  • Bentuk papan menggunakan gergaji atau ditatah agar sesuai dengan desain yang diinginkan.
  • Ukirlah bagian kepala gantungan menggunakan tatah ukir.
  • Buat lubang gantungan dengan bor.
  • Pasang kayu bundar kecil pada lubang yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
  • Lakukan pengampelasan agar permukaan menjadi rata dan halus.
  • Langkah terakhir, lakukanlah finishing dengan kuas.

Membuat Miniatur Air Terjun

  • Buatlah desain miniatur air terjun.
  • Bambu-bambu yang dipotong menggunakan gergaji sesuai ukuran yang telah disiapkan.
  • Bambu-bambu yang sudah dipotong, kemudian diampelas pada sisi permukaannya.
  • Bambu-bambu yang sudah diampelas disatukan sesuai desain awal dengan cara dilem.
  • Agar kuat, bambu-bambu tersebut harus dipaku dengan yang kecil sehingga tidak mudah pecah.
  • Siapkan wadah air yang besar dengan intalasi mesin air terjun dengan ukuran mini.
  • Setelah itu, gabungkan antara intalasi wadah air dan mesin.
  • Lalu, gabungkan dengan konstruksi bambu yang telah disiapkan sebelumnya.
  • Setelah proses perekatan atau penggabungan selesai, langkah selanjutnya adalah pewarnaan.
  • Pewarnaan dapat dilakukan dengan cara manual ataupun disemprot melamin. Akibatnya, bagian permukaan bambu menjadi mengilap.
  • Apabila cat sudah kering dengan sempurna, tambahkan beberapa daun buatan agar menimbulkan kesan alami.

Membuat Lampu Hias

  • Buatlah desain lampu hias pada kertas terlebih dahulu.
  • Siapkan tempurung kelapa bekas.
  • Setelah permukaan tempurung dilakukan dengan ampelas.
  • Potong tempurung sesuai ukuran yang dinginkan.
  • Potong kayu dengan bentuk lingkaran yang berdiameter 2 cm dengan panjang lebih kurang 15 cm sebanyak 3 buah untuk menopang lampu hias.
  • Buat lubang-lubang sinar cahaya lampu sesuai desain. Contohnya, pembuatan lubang sinar yang tidak teratur sehingga menghasilkan bentuk yang artistik dengan jarak dan ukuran lubang yang variatif.
  • Pembuatan lubang dilakukan pada kedua tempurung, baik yang berfungsi sebagai wadah ataupun penutupnya.
  • Tambahkan 3 lubang yang berfungsi sebagai penopang dan 1 lubang sebagai tempat untuk kabel listrik.
  • Rekatkan penopang kayu pada wadah dengan cara dilem.
  • Setelah itu, lampu beserta fiting lampu dan kabel ditempatkan pada wadah dengan menggunakan lem.
  • Langkah terakhir, yaitu memernis permukaan lampu hias tersebut dengan melamin agar menghasilkan permukaan yang mengilap dan halus.
  •  Lampu sudah siap digunakan.

Contoh Soal Produk Kerajinan Bahan Alam

Berikut ini adalah beberapa contoh soal dari produk kerajinan dari bahan alam dalam pembelajaran prakarya. Adapun contoh soalnya adalah sebagai berikut.

1. Pembentukan sketsa produk harus mempertimbangkan ....
A. produksi kerajinan yang modern
B. ketersediaan bahan, alat, dan teknik yang akan digunakan
C. keinginan pasar
D. keinginan pendesain yang modern

2. Penyempurnaan produk dapat dilakukan dengan cara ....
A. penyerutan
B. pemberian pernis
C. pemahatan
D. pengampelasan

3. Bahan alami yang digunakan untuk membuat lampu hias adalah ....
A. kain perca
B. kertas karton
C. kertas koran
D. tempurung kelapa

4. Kerajinan lampu hias dari tempurung kelapa menghasilkan ....
A. keuntungan
B. nilai artistik
C. nilai guna
D. nilai indah

5. Miniatur air terjun merupakan salah satu contoh ....
A. dekorasi eksterior
B. dekorasi interior
C. kerajinan kontemporer atau modern
D. kerajinan anyaman

6. Sifat fisik bahan alam kayu yang berbeda dari bahan lainnya adalah ....
A. keawetan
B. geser
C. kekuatan lengkung
D. daya tarik

7. Bahan alam yang memiliki karakteristik lengkung yang cocok digunakan untuk membuat produk mebel adalah ....
A. rotan
B. kayu
C. tempurung kelapa
D. bambu

8. Berikut yang tidak termasuk dalam tahapan pembuatan desain adalah ....
A. produksi
B. finishing
C. pembuatan desain
D. distribusi

9. Berikut yang tidak termasuk dalam tahapan pembuatan desain adalah ....
A. pencarian gagasan
B. teknik carving
C. aktualisasi gagasan
D. penyempurnaan gagasan

10. Berikut yang tidak termasuk sifat bahan alam adalah bersifat ....
A. kimia
B. artistik
C. mekanik
D. fisik