Pengertian Diskusi Fak dalam Teks Diskusi | Bahasa Indonesia Kelas 9 (Revisi)

Diskusi Fak | Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang pengertian diskusi fak dalam teks diskusi bahasa Indonesia kelas 9. Semoga apa yang admin bagikan ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang pengertian diskusi fak dalam teks diskusi. Dan harapannya apa yang admin bagikna ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami tentang diskusi fak. Untuk lebih jelasnya, silakan kalian simak penjelasannya di bawah ini.

Pengertian Diskusi Fak dalam Teks Diskusi | Bahasa Indonesia Kelas 9 (Revisi)

Pengertian Diskusi Fak

Diskusi fak adalah diskusi yang bertujuan mengolah suatu bahan secara bersama-sama di bawah bimbingan seorang ahli. Dikusi ini biasanya diselenggarakan pada akhir suatu cerita atau makalah yang mengupas suatu masalah dari bidang ilmu tertentu. Diskusi fak adalah diskusi yang bertujuan untuk mengolah bahan diskusi secara bersama-sama di bawah bimbingan seorang ahli dibidangnya. Diskusi fak adalah proses di mana orang saling bertukar informasi atau pikiran juga pendapat agar bisa mencapai pengetahuan yang lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

Macam-Macam Diskusi

Di bawah ini adalah beberapa macam-macam diskusi. Adapun macam-macam diskusi fak dalam diskusi fak.
  1. Diskusi kelompok yaitu suatu penyelesaian masalah dengan melibatkan kelompok-kelompok kecil.
  2. Diskusi pleno yaitu diskusi yang membahas hasil diskusi kelompok, tingkat lanjut dari diskusi kelompok.
  3. Diskusi panel yaitu diskusi yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan/dihadiri oleh beberapa pendengar, serta diatur oleh seorang moderator.
  4. Debat adalah pertukaran pendapat antar setiap orang, dengan masing-masing mempertahankan ide/gagasan masing-masing.
  5. Diskusi fak adalah bentuk diskusi ini bertujuan untuk mengolah suatu bahan secara bersama-sama di bawah bimbingan seorang ahli.
  6. Diskusi podium adalah penjelasan masalah oleh wakil dari berbagai kelompok atau diskusi yang diadakan oleh wakil-wakil terpilih bersama atau tanpa plenum.
  7. Kongres adalah permusyawaratan yang terdiri atas seluruh anggota organisasi.
  8. Simposium yaitu merupakan pertemuan terbuka dengan beberapa pembicara yang menyampaikan ceramah pendek mengenai aspek yang berbeda tetapi saling berkaitan tentang suatu masalah.
  9. Seminar yaitu pertemuan para pakar yang berusaha mendapatkan kata sepakat mengenai suatu hal
  10. Konferensi yaitu pertemuan untuk berdiskusi mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama
  11. Lokakarya/sanggar kerja yaitu pertemuan yang membahas suatu karya
  12. Forum diskusi adalah salah satu bentuk dialog yang sering digunakan dalam bidang politik
  13. Diskusi kasualis (cepat) yaitu diskusi yang memunyai unsur antara lain, ketua diskusi, sekertaris, anggota, pembicara, dan pengamat.
Persiapan Diskusi

Di bawah ini beberapa hal yang harus dipersiapkan dalam diskusi. Adapun persiapan dalam diskusi adalah sebagai berikut.
  1. Persiapan bahan
  2. Persiapan personal
  3. Persiapan ruangan
Norma Pemimpin Diskusi

Berikut ini adalah beberapa norma dari pemimpin diskusi. Adapun norma-norma yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin diskusi adalah sebagai berikut.
  1. Memegang kendali diskusi
  2. Membuka diskusi secara resmi
  3. Memberi kesempatan berbicara secara urut
  4. Menentukan lamanya berbicara
  5. Tidak boleh mengubah tema
  6. Memberi kesempatan berbicara kepada pembicara
  7. Selalu menjaga kesesuaian pembahasan dengan tema
  8. Merangkum diskusi di bagian akhir setelah pembaca selesai
Proses Diskusi

Di bawah ini adalah beberapa proses diskusi. Adapun proses diskusi adalah sebagai berikut
  1. Perkenalan dan ucapan selamat datang oleh moderator atau pemimpin diskusi
  2. Pengantar isi dalam diskusi
  3. Menciptakan situasi saling percaya
  4. Penjelasan tentang jalannya diskusi
  5. Diskusi
  6. Rangkuman
  7. Penutup notulen