Fungsi dan Bentuk Seni Rupa Ditinjau dari Segi Fungsi dan Wujudnya

searchpengertian.com | Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan fungsi dan bentuk seni rupa ditinjau dari segi fungsi dan segi wujudnya. Semoga apa yang yang admin bagikan kali ini dapat membantu anak didik dalam mencari referensi tentang fungsi dan bentuk seni rupa ditinjau dari segi fungsi dan segi wujudnya. Dan harapannya, apa yang admin bagikan kali ini dapat memberikan dampak positif yang baik bagi perkembangan dan kemajuan belajar anak didik dalam memahami fungsi dan bentuk seni rupa ditinjau dari segi fungsi dan segi wujudnya. Seni rupa ditinjau dari segi fungsinya dibagi menjadi dua kelompok sebagai berikut.

Fungsi dan Bentuk Seni Rupa Ditinjau dari Segi Fungsi dan Wujudnya

Seni Rupa Murni (fine art)

Seni rupa murni (fine art) adalah karya seni yang hanya untuk dinikmati nilai keindahannya saja. Karya seni ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan batiniah. Seni rupa murni banyak ditemukan pada cabang seni grafika, seni lukis, dan seni patung.

Ada beberapa fungsi dari seni rupa murni, yaitu untuk memperindah sebuah media. Jeni seni rupa murni diterapkan untuk memperindah sebuah media yang awalnya terlihat biasa saja menjadi luar biasa. Contoh sederhananya ketika sebuah kertas putih yang polos dan tampak tidak menarik diberikan gambar di atasnya. Gambar ini tentu akan memperindah kertas polos tersebut.

Fungsi lain dari seni rupa murni adalah menyalurkan kreatifitas seniman. Manusia memiliki kreativitas yang tidak terbatas. Salah satu cara yang baik dalam menyalurkan sebuah kreatifitas tersebut yaitu melalui seni rupa yang mengutamakan keindahan.

Dan fungsi yang terakhir adalah menyampaikan sebuah pesan penting. Jenis seni murni memang tidak sama seperti seni rupa terapan yang bisa digunakan, akan tetapi jenis seni rupa yang satu ini bisa kalian gunakan untuk menyampaikan pesan penting. Pesan penting yang dimaksudkan adalah pesan yang ingin disampaikan oleh para seniman melalui lukisan atau guratan yang mereka buat. Pesan ini terkadang bisa langsung terbaca dan kadang tersirat.

Ragam Seni rupa murni ini bermacam-macam. Adapun ragam seni rupa murni adalah sebagai berikut.
  • Kerajinan keramik
  • Mozaik
  • Ukiran
  • Kaligrafi
  • Topeng
  • Seni grafis
  • Seni fotografi
  • Relief
  • Patung
  • Lukisan

Seni Rupa Terapan (applied art)


Seni rupa terapan (applied art) adalah seni rupa yang memiliki nilai kegunaan (fungsional) sekaligus memiliki nilai seni. Karya seni ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari secara materi, misalnya furnitur, tekstil, dan keramik.

Di Indonesia sendiri seni rupa terapan dikenal dan berkembang sejak zaman prasejarah. Dari mulai nenek buyut dulu kita memakai kapak yang terbuat dari batu dan tulang dipakai untuk berburu mereka. Seni rupa terapan perkembangannya sangat luar biasa di Indonesia, apalagi sesudah nenek bunyut dulu telah mampu melebur suatu logam menjadi benda seperti senjata dan perhiasan. Terlebih itu, logam yang dileburkan tadi juga mereka kreasikan menjadi sebuah alat rumah tangga yang memiliki nilai fungsi seperti bejana, nekara, moko, dan masih banyak lainnya.

Berikut ini adalah beberapa jenis seni rupa terapan yang wajib kalian ketahui. Adapun jenis-jenis seni rupa terapan tersebu adalah sebagai berikut.
  1. Seni ilustrasi, yaitu berupa foto atau gambar untuk menjelaskan sesuatu agar lebih paham terhadap suatu bacaan. Biasanya terdapat di buku-buku fiksi maupun nonfiksi.
  2. Seni arsitektur, yaitu benda yang berupa bangunan, gedung, tempat ibadah, dan sebagainya.
  3. Seni grafis, yaitu seni yang memiliki fungsi sebagai media komunikasi berupa gambar.
  4. Seni dekorasi yaitu seni rupa terapan yang ditujukan untuk menghias suatu tempat, ruangan, dan panggung saat acara.
Sebagai unsur budaya, seni hadir atau diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia baik lahir maupun batin. Sebuah unsur budaya akan tetap terpelihara keberadaannya jika unsur budaya tersebut masih berfungsi dalam kehidupan sosial. Dalam kehidupan sehari-hari kiita dapat merasakan beta kita sangat membutuhkan berekspresi dalam menikati keindahan bentuk. Berikut ini adalah beberapa fungsi seni rupa terapan dalam kehidupan manusia.
  1. Religi (Keagamaan), yaitu contohnya kaligrafi, arsitektur tempat ibadah, busana keagamaan, dan lain-lain seputar agama.
  2. Edukasi (Pendidikan), yaitu seni rupa dijadikan sebagai sarana penunjang dalam dunia pendidikan. Misalkan, ilustrasi pada buku paket pembelajaran, poster ilmiah, foto, dan lain-lain seputar dunia pendidikan.
  3. Komunikasi, seni dapat digunakan sebagai media komunikasi. Misalkan, kritik, kebijakan, gagasan, dan produk kepada orang banyak (poster, spanduk, iklan, dan lain-lain). 
  4. Sosial, yaitu seni dapat dinikmati dan bermanfaat bagi kepentingan orang banyak dalam waktu bersamaan.
  5. Rekreasi (hiburan), yaitu sebagai sarana untuk melepas kejenuhan atau mengurangi kesedihan. Misalkan, film, komedi, tempat rekreasi, dan lain-lain.
  6. Individual, yaitu seni berfungsi sebagai fungsi fisik dan fungsi emosi.
  7. Fisik, yaitu fungsi ini banyak dipenuhi melalui seni pakai yang berhubungan dengan fisik, seperti: busana, perabot, rumah alat transporasi, dan masih banyak lagi.
Seni rupa terapan memiliki beberapa contoh. Adapun contoh seni rupa terapan dalam seni rupa adalah sebagai berikut.
  • arsitektur
  • poster
  • keramik
  • baju (pakaian).

Seni Berdasarkan Wujud Fisik

Berdasarkan wujud fisiknya, karya seni rupa terapan dapat digolongkan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1. Karya seni rupa terapan dua dimensi (dwimatra)

Karya seni rupa terapan dua dimensi adalah karya seni rupa yang memunyai ukuran panjang dan lebar dan hanya bisa dilihat dari satu arah. Misalnya, wayang kulit, tenun, dan batik.

2. Karya seni rupa terapan tiga dimensi (trimatra)

Karya seni rupa terapan tiga dimensi (trimatra) adalah karya seni rupa yang dapat dilihat dari segala arah dan memiliki volume (ruang). Misalnya, rumah adat, senjata tradisional seperti rencong dan pedang, serta patung.